Kutipan Novel Love Come to Me
Lisa Kleypas adalah penulis puluhan novel yang berhasil meraih penghargaan RITA. Buku-bukunya telah diterjemahkan ke dalam belasan Bahasa dan menjadi bestseller di seluruh dunia, dan kali ini saya akan membahas sedikit tentang novel dari Lisa Kleypas yang pernah saya baca yang berjudul Love, Come to Me. Tokoh utama novel ini yaitu Lucinda Caldwell dan Heath Rayne, dan dengan genre roman sejarah menjadikan novel ini semakin menarik untuk dibaca.
Novel ini menceritakan tentang kisah cinta antara orang Utara dan Selatan setelah perang saudara berakhir, menurut saya novel ini sangat menarik dengan adegan cinta yang sangat indah juga kemesraan antara Lucy dan Heath yang pasti membuat pembaca semakin penasaran dengan akhir kisah cintanya yang penuh intrik. Banyak sekali kutipan yang menurut saya menarik saat membaca novel ini, dan akan saya share di post saya kali ini.
“Jika ada satu hal yang kupelajari selama beberapa tahun belakangan ini, maka itu adalah tidak ada satu pun yang bisa kau yakini sepenuhnya.”
“Seorang pria memeluk satu jenis wanita dengan cara yang menyiratkan nafsu, dan memeluk jenis wanita lain dengan cara yang menyiratkan cinta.”
“Mereka begitu serasi, seperti sepasang tangan yang dikatupkan.”
“Terkadang aku memang bisa sangat egois, tapi itu karena aku sangat peduli padamu..”
“Kau bukanlah boneka, tidak peduli apapun yang kulakukan, kaulah yang memutuskan apa yang harus kau lakukan dan kau katakan.”
“Rasanya sangat menyenangkan bisa merasa tidak berdaya dan rapuh, dipeluk oleh pria yang bisa membuat kehilangan akal sehat.
“Apakah perasaanya hanya sebuah kebiasaan dan hanya berbagi ‘pengertian’ ? karena akan lebih mudah dan aman seperti itu daripada membuka hati untuk orang lain ?
“Kau adalah wanita… dan kau ingin merasa dibutuhkan dan kau butuh untuk merasa diinginkan.”
“Karena manusia harus mau berubah, jika manusia tidak mengambil alih kehidupan, maka kehidupan yang akan menguasainya.”
“Minta aku memelukmu… ini tanganku, siap untuk memelukmu. Ini hatiku… hanya tinggal kau minta.”
“Yang jelas aku berpendapat bahwa wanita harus diizinkan belajar dan bersekolah. Aku tidak suka wanita diperlakukan seolah kita tidak punya otak.”
“Aku tidak bisa selalu memberimu alasan untuk semua yang kulakukan. Tapi aku juga tidak pernah memintamu mencari pembenaran atas semua yang kau lakukan.”
“Aku tidak membutuhkannya. Setelah aku melepaskan semua amarahku, aku berhenti menginginkanmu.”
“Seperti inilah rasanya, saat seorang pria menginginkanmu lebih dari apapun.. yang rela membunuh demi memilikimu..”
“Mudah untuk mencintai seseorang di saat-saat yang membahagiakan, saat semuanya baik-baik saja dan tidak ada masalah apa pun… tapi cinta sejati selalu ada saat kau benar benar membutuhkannya, dan saat segalanya terasa begitu mengerikan.”
“Terkadang orang tidak perlu melakukan apa pun untuk membuatmu mencintai mereka… kau hanya mencintai mereka, dan kau tidak bisa mencegahnya.”
“Siapa yang pernah tahu kapan cinta dimulai? Pada lirikan pertaman, ciuman pertama, janji pertama? Semua itu tidak penting.
“Hanya pengecut yang membalikkan badan dari seseorang yang mencoba untuk meminta maaf padanya.”
“Aku tidak menyangka kau akan menemui wanita lain. Aku tidak menginginkan itu. Aku sama sekali tidak menyukainya.”
“Jika ada satu hal yang kupelajari selama beberapa tahun belakangan ini, maka itu adalah tidak ada satu pun yang bisa kau yakini sepenuhnya.”
“Seorang pria memeluk satu jenis wanita dengan cara yang menyiratkan nafsu, dan memeluk jenis wanita lain dengan cara yang menyiratkan cinta.”
“Mereka begitu serasi, seperti sepasang tangan yang dikatupkan.”
“Terkadang aku memang bisa sangat egois, tapi itu karena aku sangat peduli padamu..”
“Kau bukanlah boneka, tidak peduli apapun yang kulakukan, kaulah yang memutuskan apa yang harus kau lakukan dan kau katakan.”
“Rasanya sangat menyenangkan bisa merasa tidak berdaya dan rapuh, dipeluk oleh pria yang bisa membuat kehilangan akal sehat.
“Apakah perasaanya hanya sebuah kebiasaan dan hanya berbagi ‘pengertian’ ? karena akan lebih mudah dan aman seperti itu daripada membuka hati untuk orang lain ?
“Kau adalah wanita… dan kau ingin merasa dibutuhkan dan kau butuh untuk merasa diinginkan.”
“Karena manusia harus mau berubah, jika manusia tidak mengambil alih kehidupan, maka kehidupan yang akan menguasainya.”
“Minta aku memelukmu… ini tanganku, siap untuk memelukmu. Ini hatiku… hanya tinggal kau minta.”
“Yang jelas aku berpendapat bahwa wanita harus diizinkan belajar dan bersekolah. Aku tidak suka wanita diperlakukan seolah kita tidak punya otak.”
“Aku tidak bisa selalu memberimu alasan untuk semua yang kulakukan. Tapi aku juga tidak pernah memintamu mencari pembenaran atas semua yang kau lakukan.”
“Aku tidak membutuhkannya. Setelah aku melepaskan semua amarahku, aku berhenti menginginkanmu.”
“Seperti inilah rasanya, saat seorang pria menginginkanmu lebih dari apapun.. yang rela membunuh demi memilikimu..”
“Mudah untuk mencintai seseorang di saat-saat yang membahagiakan, saat semuanya baik-baik saja dan tidak ada masalah apa pun… tapi cinta sejati selalu ada saat kau benar benar membutuhkannya, dan saat segalanya terasa begitu mengerikan.”
“Terkadang orang tidak perlu melakukan apa pun untuk membuatmu mencintai mereka… kau hanya mencintai mereka, dan kau tidak bisa mencegahnya.”
“Siapa yang pernah tahu kapan cinta dimulai? Pada lirikan pertaman, ciuman pertama, janji pertama? Semua itu tidak penting.
“Hanya pengecut yang membalikkan badan dari seseorang yang mencoba untuk meminta maaf padanya.”
“Aku tidak menyangka kau akan menemui wanita lain. Aku tidak menginginkan itu. Aku sama sekali tidak menyukainya.”
Itulah beberapa kutipan dalam novel Love Come to Me karya Lisa Kleypas yang menurut saya sangat menarik, dan membaca novel ini sangat menyenangkan karena kisahnya yang kompleks tidak hanya kisah cinta karakter utama Lucy dan Heath, namun juga unsur sejarah setelah perang berakhir. Recommended untuk dibaca ? Banget!
Xoxo,
Chici
Xoxo,
Chici
0 komentar