Kutipan Novel This Duchess of Mine

by - Agustus 16, 2015


Eloisa James adalah seorang professor sastra Inggris di Fordham University. Ia dilahirkan pada tahun 1962. Sewaktu masih kecil, keluarganya tidak memiliki TV, tapi mempunyai lebih dari 5.000 buku. Ayahnya sering membacakan cerita klasik untuknya seperti Beowulf, dan bukan cerita anak-anak yang lebih lazim.Setelah lulus dari Harvard University, Eloisa mendapat gelar Master of Philosophy dari Oxford University, Ph.D. dari Yale dan akhirnya menjadi seorang professor ahli dalam bidang Shakespeare. Buku-bukunya sudah diterjemahkan ke dalam dua puluh bahasa dan menjadi bestseller di banyak negara.

Novel ini menceritakan tentang kisah cinta antara Duke and Duchess of Beaumont yaitu Elija Tobias dan Jemma yang terpisah selama sembilan tahun karena perselingkuhan Elijah. Namun akhirnya sang Duke meminta Jemma kembali ke Inggris untuk memberinya keturunan. Elijah yang dulunya sangyoukaku dan serius menjadi lebih santai dan banyak tersenyum karena Jemma.

Novel karya Eloisa James ini sangat menarik karena terdapat beberapa tokoh pendukung seperti Villiers dan Louise yang menambah keseruan alur ceritanya. Berikut adalah beberapa kutipan dalam novel This Duchess of Mine yang menurut saya menarik.

“Seseorang bersolek sejujurnya untuk memesona dan membuat kagum teman-teman wanitanya. Atau bagi yang memang menginginkannya, untuk menggoda.. memulai sebuah affaire.”
“Hidup jadi lebih menarik bila orang-orang paham perbedaan antara malaikat dan iblis.”
“Aku telah memutuskan agar kita lebih banyak menghabiskan waktu bersama. Hampir seperti saat kita sedang berkenalan, jika itu bisa masuk akal.”
“Kau lihat, aku telah memilihmu… atau tidak siapapun. Tidak bisakah kau anggap telah memenangkan aku ?”
“Aku membuaimu karena aku ingin segalanya berbeda dari sembilan tahun yang lalu. Karena kau dan aku, kita akan bersama sampai kita menua dan beruban.”
“Sementara kesenangan diinginkan, kelembutan jauh lebih langka, dan lebih jauh bernilai.”
“Hidup seharusnya tidak diukur berdasarkan waktu. Satu-satunya yang penting adalah bagaimana seseorang memanfaatkan waktunya.”
“Kematiannya mendorongku. Hasratlah yang meyakinkan diriku bahwa hidupku telah mencapai sesuatu.”
“Sulit bagiku untuk percaya dia pernah meninggalkanku demi wanita itu, dan bahkan demi perasaan cinta mendalam yang membabi buta.”
“Satu anak di luar pernikahan adalah sebuah ketidaksengajaan. Dua, menunjukkan kecerobohan. Tiga… bahkan enam… adalah sama sekali. Salah.”
“Mungkin aku harus menulis syair pujian untukmu. Bukankah itu yang dilakukan pasangan yang berkasih-kasihan ?”
“Tidak ada yang mau repot-repot bertukar pasangan… mengapa harus menyerahkan pasanganmu di tangan orang lain kalau berarti kau tidak akan melihatnya lagi ?”
“Melihatmu bersama wanita lain itu menyakitkan. Saat kau mencintainya itu membuatku patah hati. Tetapi patah hati yang sebenarnya adalah ketika aku menyadari kau bahkan tidak peduli dengan apa yang kulakukan. Bahwa aku kecil artinya bagimu dan kau tidak peduli untuk mengunjungiku.”
“Kita tidak boleh membiarkan kemarahan ataupun lautan menghalangi kita lagi.”
“Ketidaksukaan dalam diriku akan kekalahan bertentangan dengan pengetahuanku bahwa kini aku akan bisa menikmati permainan-permainan hebat dengan lebih sering.”
“Menurutku tidak ada yang lebih buruk daripada seorang wanita yang gelisah. Pastilah tidak ada yang lebih uzur dari keputusasaan.”
“Berpura-pura menginginkannya sama saja meremehkan persahabatan yang telah kita bangun. Persahabatan yang sangat kuhargai. Sesuatu yang tidak banyak kumiliki.”
“Jangan biarkan kecemburuanmu membuatmu jadi bodoh.”
“Kau melepaskan aku dengan begitu mudah dulu. Apa yang telah berubah ?”
“Jika berpura-pura menjadi seseorang yang naif, sama saja ia mengambil risiko untuk berada dalam posisi wanita yang kecewa. Singkatnya, tanpa ada yang orang sebut dengan le petit mort.”
“Kita berdua membuat kesalahan-kesalahan parah. Seharusnya aku memperjuangkanmu. Sebaliknya kau malah melarikan diri begitu saja.”
“Jika memang ini akhirnya, aku telah mendapatkan kebahagiaan lebih banyak di minggu terakhir ini dibandingkan seluruh hidupku.”
“Kau memberiku apa yang kukira takkan pernah kumiliki.”

Baca juga : Kutipan Tere Liye, Berjuta Rasanya

Demikian beberapa kutipan dalam novel This Duchess of Mine yang menarik dan novel ini recommended untuk dibaca karena penuh cinta, intrik, perjuangan dan tentunya romantis. Jangan lupa tinggalkan komentar jika ingin mengcopy kutipan diatas. See you^^


Xoxo,

Chici

You May Also Like

0 komentar